PIK2 Salurkan 3.500 Paket Beras untuk Warga di 32 RT Desa Kronjo Tangerang

    PIK2 Salurkan 3.500 Paket Beras untuk Warga di 32 RT Desa Kronjo Tangerang

    TANGERANG - Pengembang Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) Agung Sedayu Group menyalurkan bantuan sebanyak 3.500 paket beras untuk warga Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Sabtu, 1 Februari 2025.

    Pembagian beras dilaksanakan secara door to door di masing-masing RT. Setiap warga mendapatkan paket beras sebanyak 5 Kg. Sebelumnya, PIK 2 juga telah membagikan 500 paket beras kepada warga di desa ini.

    "Warga di 32 RT mendapatkan bantuan beras ini, semoga bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat, " ujar Kades Kronjo, H. Nurjaman. Pihaknya akan terus berkomitmen mendatangkan berbagai bantuan dari luar untuk kesejahteraan warganya.

    Di sisi lain, warga menyambut gembira bantuan yang diberikan oleh pihak PIK2. Mereka senang karena bantuan ini sangat bermanfaat bagi mereka.

    "Alhamdulillah, saya mewakili warga mengucapkan terima kasih kepada PIK 2 dan Bapak Kades Kronjo atas bantuan yang diberikan, " ujar Ketua RT 005/01, Tri Taufik Sugiarto.

    Menurutnya, bantuan ini dibagikan kepada warganya secara door to door ke rumah-rumah warga. 

    Erma, warga RT 005 Desa Kronjo mengatakan, bantuan beras dari PIK 2 sangat bermanfaat bagi dirinya dan keluarga. "Semoga dengan adanya program PIK 2 di desa kami, dapat membawa manfaat bagi warga disini, " katanya.

    Hal senada disampaikan Edi, warga lainnya. Dia mengucapkan terima kasih kepada pengembang PIK2 yang sudah peduli terhadap warganya. "Kami bersyukur, kehadiran pengembang PIK 2 memberikan manfaat bagi warga, " katanya.

    Sementara itu, perwakilan CSR PIK 2 Makmun mengatakan, di Desa Kronjo ini sudah dua kali dilakukan pembagian beras. Pertama 500 paket dan kali ini 3.500 paket.

    Makmun berharap, bantuan paket beras tersebut dapat bermanfaat untuk membantu kebutuhan pokok masyarakat desa Kronjo. (Spyn) 

    pik 2 3.500 paket beras desa kronjo
    Sopiyan Hadi

    Sopiyan Hadi

    Artikel Sebelumnya

    Soal Isu Nama 17 Warga Dicatut untuk Penerbitan...

    Artikel Berikutnya

    Ribuan Warga Desa Muncung Tolak Aksi Demo...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Revisi UU Kejaksaan dan KUHAP Berpotensi Mengulang Kembali Tragedi 2019
    Oligarki Penguasa Pesisir

    Ikuti Kami